SYNOPSIS
Percy Jackson--dua belas tahun, disleksia dan GPPH (Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif)--hampir dikeluarkan dari sekolah asramanya... lagi. Tetapi, itu hanya sedikit saja dari sekian banyak masalah yang menantinya. Monster-monster tiba-tiba menyerangnya. Dewa-dewi dari Gunung Olympus berebut mencarinya, sebagian melindunginya sebagian menyerangnya.
Masalah semakin rumit ketika Percy membuat seorang dewa marah besar. Petir Asali milik Dewa Zeus telah hilang dicuri, membuat Dewa Tiga Besar saling menyalahkan dan memunculkan konflik besar di Gunung Olympus. Tanda-tanda akan terjadinya perang mulai terlihat, dunia terancam hancur. Percy pun dituduh menjadi tersangka utama pencurian dan penyebab perpecahan para dewa.
Kini Percy dan dua orang temannya hanya punya waktu sepuluh hari untuk mencari dan mengembalikan benda keramat tersebut dan mencegah terjadinya perang besar di Olympus. Namun, Percy harus menghadapi tantangan besar, sebuah kekuatan mengerikan yang lebih hebat daripada kekuatan para dewa sendiri.
Percy Jackson--dua belas tahun, disleksia dan GPPH (Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif)--hampir dikeluarkan dari sekolah asramanya... lagi. Tetapi, itu hanya sedikit saja dari sekian banyak masalah yang menantinya. Monster-monster tiba-tiba menyerangnya. Dewa-dewi dari Gunung Olympus berebut mencarinya, sebagian melindunginya sebagian menyerangnya.
Masalah semakin rumit ketika Percy membuat seorang dewa marah besar. Petir Asali milik Dewa Zeus telah hilang dicuri, membuat Dewa Tiga Besar saling menyalahkan dan memunculkan konflik besar di Gunung Olympus. Tanda-tanda akan terjadinya perang mulai terlihat, dunia terancam hancur. Percy pun dituduh menjadi tersangka utama pencurian dan penyebab perpecahan para dewa.
Kini Percy dan dua orang temannya hanya punya waktu sepuluh hari untuk mencari dan mengembalikan benda keramat tersebut dan mencegah terjadinya perang besar di Olympus. Namun, Percy harus menghadapi tantangan besar, sebuah kekuatan mengerikan yang lebih hebat daripada kekuatan para dewa sendiri.
Seperti melihat samudra: kadang-kadang kita bisa tahu suasana hatinya. Namun, biasanya, samudra itu tak terbaca, misterius.
- Percy -
REVIEW
Saya telat yaaa.. Uda lama pingin baca PJO series tapi baru kesampean setelah menatap diskon book fair tahun lalu. Saya ga pernah nonton filmnya juga. Katanya sih movienya mengecewakan, ga heran klo di cover Percy sengit banget pengen lempar tombak petirnya ke arah lingkaran kuning tampak seperti stiker yang ternyata bukan stiker "TELAH DIFILMKAN"
Awalnya sih agak bete sama unsur mitologinya karena kayanya separuh buku isinya tentang penjelasan tentang ini-itu berturut-turut, tapi saat terjun lebih jauh justru unsur itu sangat mengesankan. Dunia yang dibangun oleh Rick Riordan sangat luas, cermat, dan apik. Membuka banget buat banyak orang untuk mendalami mitologi Yunani.
Ceritanya juga penuh aksi dan mengalir cepat. Banyak petualangan yang terjadi dalam 1 buku tanpa membuat kita merasa berlebihan. Meski beberapa hal mudah diprediksi, perjalanan menuju hal tersebut tetap jadi bagian yang asyik dibaca.
Karakter-karakternya sangat khas dan unik. Saya suka narasi Percy yang penuh humor. Percy karakter yang gampang disukai tanpa perlu menjadi tokoh utama yang serba bisa dan serba benar. Annabeth dan Grover yang menemani Percy dalam petualangannya juga cukup menonjol dalam buku ini. Saya sih suka mereka bertiga ♥
Untuk translasinya enak dibaca, masih kerasa jiwa anak-anaknya Percy. Kadang ada typo sih, tapi saya mah ga terlalu masalahin asal masih jelas. Kadang typo malah bikin ketawa sendiri (like, guys, I have a typo friend *high five*), contohnya ini terlalu ramah sama kedatangan kata 'lagi' :
Saya telat yaaa.. Uda lama pingin baca PJO series tapi baru kesampean setelah menatap diskon book fair tahun lalu. Saya ga pernah nonton filmnya juga. Katanya sih movienya mengecewakan, ga heran klo di cover Percy sengit banget pengen lempar tombak petirnya ke arah lingkaran kuning tampak seperti stiker yang ternyata bukan stiker "TELAH DIFILMKAN"
Awalnya sih agak bete sama unsur mitologinya karena kayanya separuh buku isinya tentang penjelasan tentang ini-itu berturut-turut, tapi saat terjun lebih jauh justru unsur itu sangat mengesankan. Dunia yang dibangun oleh Rick Riordan sangat luas, cermat, dan apik. Membuka banget buat banyak orang untuk mendalami mitologi Yunani.
Ceritanya juga penuh aksi dan mengalir cepat. Banyak petualangan yang terjadi dalam 1 buku tanpa membuat kita merasa berlebihan. Meski beberapa hal mudah diprediksi, perjalanan menuju hal tersebut tetap jadi bagian yang asyik dibaca.
Karakter-karakternya sangat khas dan unik. Saya suka narasi Percy yang penuh humor. Percy karakter yang gampang disukai tanpa perlu menjadi tokoh utama yang serba bisa dan serba benar. Annabeth dan Grover yang menemani Percy dalam petualangannya juga cukup menonjol dalam buku ini. Saya sih suka mereka bertiga ♥
Untuk translasinya enak dibaca, masih kerasa jiwa anak-anaknya Percy. Kadang ada typo sih, tapi saya mah ga terlalu masalahin asal masih jelas. Kadang typo malah bikin ketawa sendiri (like, guys, I have a typo friend *high five*), contohnya ini terlalu ramah sama kedatangan kata 'lagi' :
Kau bakal memerlukan semua latihan yang bisa kau dapatkan," janjinya, sementara kami berlatih pedang dan obor berkobar. "Ayo kita coba lagi jurus memenggal kepala ular lagi. Lima puluh kali lagi.
- hal 151
Begitu selesai, saya masih pingin melanjutkan perjalanan bersama Percy. Kaya berasa masih tertinggal di dunia demigod XD Meski ini buku middle grade, saya yakin buku ini bisa dinikmati berbagai umur.